Beranda » Temuan Zaman Perunggu di Pilar Llangollen Eliseg

Temuan Zaman Perunggu di Pilar Llangollen Eliseg



Temuan Zaman Perunggu di Pilar Llangollen Eliseg 300x168 Temuan Zaman Perunggu di Pilar Llangollen Eliseg
Prof. Nancy Edwards

Peninggalan berpenanggalan Zaman Perunggu telah ditemukan para arkeolog saat menggali situs monumen abad ke 9.

Temuan tersebut ditemukan selama penggalian terakhir di Pilar Eliseg dekat Llangollen, Denbighshire. Penemuan dan potongan tulang tersebut saat ini sedang dipelajari.

Para ahli mengatakan telah menemukan gambaran rumit berkaitan keberartian situs sejarah dan membuatnya layak diselidiki lebih jauh.

Pakar Bangor dan ahli-ahli universitas Chester, termasuk mahasiswa ikut terlibat dalam penggalian bersama lembaga monumen kesejarahan Cadw untuk melestarikan dan memahami lebih jauh mengenai gundukan itu.

Mereka mengupdate dan berbagi foto dan film di Halaman Facebook Liangollen Museum’s selama penggalian

Penggalian tahun lalu difokuskan pada gundukan yang diidentifikasi sebagai tumpukan batu dari batu kasar Zaman Perunggu awal.

Menurut cerita, tuan tanah lokal Trevor Lloyd mendirikan monumen di gundukan tersebut pada 1773 setelah mengalami kejatuhan, dan menemukan sebuah makam, dimana di dalamnya terdapat tubuh seseorang bersama kepingan perak.

Para ahli mencoba untuk menemukan apakah ada kebenaran cerita. Beberapa orang berpikir itu adalah legenda.

Seperti dikutip oleh BBC News, Prof Nancy Edwards dari Bangor University mengatakan bahwa untuk menetapkan suatu kebenaran dalam cerita, mereka harus membersihkan puing-puing yang ditinggalkan oleh Lloyd lebih dari 200 tahun yang lalu.“Kami memiliki makam panjang yang terlihat rumit dan kemungkinan menjadi bukti kremasi pada Zaman Perunggu.”

Tiang Eliseg awalnya adalah sebuah salib batu tinggi tetapi hanya bagian poros yang bertahan dalam dasar aslinya. Konon, tumpukan batu tersebut mempunyai prasasti Latin panjang yang mengatakan bahwa salib diangkat oleh Concenn, yaitu penguasa Kerajaan Powys, yang meninggal pada tahun 854. Dalam ingatan kakek buyutnya, Eliseg, yang telah dpaksa penyerbu Anglo-Saxon keluar dari daerah tersebut.

Ahmad Muhaimin